Monetisasi Blog, Kerja Sampingan Bapak-Ibu Guru dengan Potensi Income yang WOW!


Kalau dengan istilah blog, saya yakin Bapak-Ibu Guru sudah tidak asing dong ya. Bahkan saya rasa kalau Anda tidak punya blog sama sekali, kayaknya aneh deh. Hehe. Secara dari dulu waktu kuliah, kita sudah dikenalkan dengan yang namanya blog.

Kalau monetisasi blog ya mungkin sajalah kalau rada asing di telinga. Hehe. Saya saja baru tahu. Nah pada artikel kali ini saya mau membahas soal monetisasi blog nih.

Tahukah Anda, bahwa dengan bermodalkan blog dan sedikit meluangkan waktu menceritakan pengalaman mengajar Anda dalam bentuk postingan, Anda bisa berpenghasilan 3 – 5 juta bahkan lebih lho per bulannya! Dan kerjanya cukup meluangkan waktu untuk menulis sedkitnya 2 atau 3 jam saja, bisa per minggu atau per bulan. Wow!

Mau punya penghasilan dari ngeblog? Nah, caranya adalah dengan monetisasi blog.

Baca Juga: (Cara Menampilkan File Doc di Postingan Blogspot - Terbaru 2020)

Apa itu monetisasi blog?

Sederhananya monetisasi blog adalah menjadikan blog kita bisa menghasilkan uang. Ya, betul. Jadi dengan ngeblog, nanti blog kita akan banyak yang mengunjungi karena artikelnya bermanfaat dan dibutuhkan orang, kemudian kita menyematkan iklan Google Adsense di bagian blog kita dan dari sanalah kita bisa menghasilkan uang.

Saat ini mulai bermunculan blog-blog guru yang kontennya sangat bervariasi dan bermanfaat. Para guru mulai menyadari bahwa aktivitas mengajarnya selain bermanfaat di sekolah untuk anak didiknya, ternyata juga bermanfaat untuk siapa saja di luar sana yang membutuhkan wawasan terkait aktivitas mengajar dan ilmu yang diajarkannya. Dengan mendokumentasikan pengalaman mengajar dan tips trik mengajarnya dalam bentuk karya tulis blog, secara otomatis seorang guru tersebut menebarkan manfaat tidak hanya kepada anak didiknya tapi ke semua orang yang membutuhkannya. Terlebih, blog yang sudah popular akan sangat menghasilkan ketika sudah dimonetisasi.

Hayooo, jadi kepikiran kan … Kayaknya Anda mulai berencana buat blog baru nih. Atau blog yang dulu sudah lama dilupakan jadi terkenang kembali hehe.

Bagi kita para guru, ngeblog menjadi salah satu kegiatan sampingan yang hasilnya cukup menjanjikan lho. Terlebih sekarang ini semuanya sudah serba digital, rasanya sangat disayangkan bila moment seperti ini tidak dimanfaatkan dengan baik. Nah, pertanyaannya sekarang adalah bagaimanakah cara paling mudah mendapatkan uang dari blog dengan cara monetisasi?

Sebelum kita membahas lebih lanjut tentang cara menghasilkan uang untuk para guru melalui monetisasi blog, sebaiknya kita perlu menegaskan dulu alasan kita kenapa harus ngeblog dan memonetisasinya.

Alasan Guru Perlu Belajar Monetisasi Blog

Mengingat bahwa informasi tentang materi pembelajaran kita waktu disekolah juga dicari oleh para guru dan pelajar di penjuru Indonesia melalui Google Search engine, keberadaan guru blogger jadinya sangat dibutuhkan. Otomatis, konten di blog Anda bisa menjadi rujukan yang disarankan oleh Google lho. Maka tidak ada salahnya para guru memanfaatkan peluang tersebut untuk menghasilkan pundi-pundi rupiah dari monetisasi blog. Selain kita jadi lebih produktif dalam menambah wawasan, tentunya uang pun mengalir hehe. Sambil menyelam minum air.

Berikut ini adalah beberapa alasan kenapa guru perlu belajar monetisasi blog.
  1. Dengan belajar monetisasi blog kita jadi lebih kreatif. Kita menjadi terbiasa menulis apa saja seputar kegiatan sekolah, metode mengajar yang bisa dijadikan contoh bagi guru lainnya, jadi lebih bermanfaat.
  2. Belajar monetisasi blog menjadikan kita lebih mudah mengevaluasi diri, karena komentar yang disampaikan oleh para pembaca pada setiap tulisan kita bisa membuka pikiran baru. Dari situlah kita bisa meningkatkan kualitas kita, baik dari segi kepenulisan atau isi yang kita sampaikan. Intinya kita jadi orang yang selalu berkembang dan maju.
  3. Monetisasi Blog bagi para guru bisa menjadi pintu gerbang baru untuk bersosialisasi lebih luas dan menjadi lebih leluasa menyampaikan opini dan kontribusi dengan membagikan pemikiran dan pengalaman selama mengajar di kelas.

Lalu bagaimana cara monetisasi blog?

Setelah blog selesai dibuat, Anda bisa mengisi konten blog secara berkala setidaknya sampai 10 postingan pertama dan selanjutnya mendaftarkan blog ke Google Adsense. Google Adsense memerlukan waktu sekurang-kurangnya 2 minggu untuk meninjau kelayakan blog Anda. Selama masa peninjauan tersebut kita bisa menambah tulisan kita dan mengatur agar blog kita semakin baik.

Baca Juga (3 Tips Mengajar Menyenangkan dalam Kondisi Darurat Corona)

Tips Monetisasi Blog yang Baik

Meskipun menghasilkan uang dari monetisasi blog terlihat menggiurkan, ada yang perlu kita persiapkan sebelum memonetisasinya. Blog kita harus memenuhi ketentuan dan kriteria dari Google Adsense supaya lolos verifikasi. Nah, di bawah ini akan saya berikan tips monetisasi blog untuk kita yang masih pemula yang ingin mencari penghasilan selain kegiatan mengajar. Hehe.

  1. Pilihlah niche yang lebih spesifik untuk blog Anda dalam bidang pendidikan. Maksudnya, ketika kita membahas pendidikan saja, itu akan sangat luas cakupannya.  Anda bisa membuatnya lebih spesifik mislanya pendidikan SD, TK, PAUD, SMP, SMA, dan seterusnya atau konselingnya, atau membahas materi pelajaran yang Anda ampu itu lebih mudah. Spesifiknya konten menjadikan Anda mengulasnya lebih mendetil dan isinya jadi lebih kuat.
  2. Mungkin Anda kesulitan pada awalnya, bagaimana cara monetisasi blog sementara Anda masih harus mengajar di kelas juga. Sebenarnya untuk menjadi blogger sukses itu tidak butuh waktu lama untuk mengurusnya. Anda bisa membuat blog saat ada waktu luang sesudah tugas utama di kelas menjadi guru selesai. Hari Sabtu dan Minggu sebenarnya cukup untuk mengurusi blog. Tidak juga harus full seharian, cukup 2 atau 3 jam saja sehari di Sabtu dan Minggu itu. Konsisten dalam mengisi konten yang bermanfaat akan menjadi penilaian penting bagi Google Adsense untuk memutuskan blog kita lulus verifikasi.
  3. Disamping meluangkan waktu untuk menulis, tentunya kita perlu mempelajari istilah-istilah yang mendukung blog kita supaya maksimal menghasilkan dengan Google Adsense. Salah satunya adalah SEO (Search Engine Optimisation). Maksudnya blog kita harus disetting untuk mudah diakses oleh mesin pencari Google. Kenapa perlu, karena ketika blog kita SEO Friendly (mudah diindex oleh Google) maka peluang blog kita lebih banyak dikunjungi lebih besar. Cobalah luangkan waktu untuk mempelajari SEO ini.
  4. Menambah pengalaman dan memperbanyak praktek mengajar menjadi kebutuhan ketika Anda ingin memonetisasi blog. Sehingga setiap tulisan yang dipublikasikan adalah berdasarkan pengalaman nyata. Blog yang berisi tulisan dari pengalaman nyata biasanya lebih dipercaya dan populer di kalangan pembaca. Sehingga peluang untuk mendatangkan visitor lebih besar dan penghasilan Anda lewat monetisasi blog semakin meningkat.
Setelah Google Adsense menyetujui blog Anda, blog Anda dapat menampilkan iklan dari google yang relevan dengan konten blog Anda. Perhitungan bayaran iklan adalah per klik link iklan yang terdapat di blog Anda. Untuk pembahasan bagaimana cara mendaftarkan akun blog Anda ke Google Adsense akan saya bahas pada postingan selanjutnya ya. Agar Anda tidak ketinggalan postingan terbarunya, yuk follow twitter dan like facebook page saya yang tertera di sidebar kanan. Infonya akan saya beritahukan lewat jejaring tersebut.

Baiklah, itu tadi ulasan singkat saya untuk Anda tentang Monetisasi Blog. Setelah baca postingan ini Anda jadi tertarik untuk berpenghasilan sampingan dari monetisasi blog juga, kan? Yuk langsung action aja. Buat blog sekarang! Heheh. Untuk bagaimana caranya memulai, Anda bisa search wawasannya di Mbah Google. Hehe. Kalau dirasa postingan kali ini bermanfaat, yuk tebarkan manfaatnya dengan klik tombol share di bawah.

Terima kasih!

Baca Juga: Pembelajaran dengan Pendekatan Saintifik (Scientific Approach)


Monetisasi Blog, Kerja Sampingan Bapak-Ibu Guru dengan Potensi Income yang WOW!